OP-AMP DAN PEMBANGKIT GELOMBANG
ISYARAT
1.Tujuan
1. Merangkai dan menguji rangkaian
inverting amplifier dan non inverting Amplifier.
2. Merangkai dan menguji
penguatan pada suatu rangkaian amplifier.
3. Merangkai dan menguji rangkaian
triangle wave generator.
2. Alat dan bahan [Kembali]
1. Panel rangkaian op-amp
2. Modul Triangle Wave Generator
3. Osiloskop
4. Multimeter
5. Functino Generator
6. Jumper
3. Dasar teori [Kembali]
OPERATIONAL AMPLIFIER
Operational Amplifier atau yang disingkat op-amp
merupakan salah satu komponen analog yang sering digunakan dalam berbagai
aplikasi rangkaian elektronika. Aplikasi op-amp yang paling sering dipakai
antara lain adalah rangkaian inverter, non-inverter, buffer, adder (penjumlah),
integrator dan differensiator.
1. Rangkaiaan Inverting
Rangkaian penguat inverting merupakan
rangkaian elektronika yang berfungsi untuk memperkuat dan membalik polaritas
sinyal masukan. Jadi, ada tanda minus pada rumus penguatannya. Penguatan
inverting amplier adalah bisa lebih kecil nilai besaran dari 1. Sebuah penguat
pembalik menggunakan umpan balik negatif untuk membalik dan menguatkan sebuah
tegangan.
Resistor Rf melewatkan sebagian sinyal
keluaran kembali ke masukan. Karena keluaran tak sefase sebesar 180 derajat,
maka nilai keluaran tersebut secara efektif mengurangi besar masukan. Rumus dan
rangkaian inverting dideskripsikan sebagai berikut:
2. Rangkaiaan
Non-Inverting
Penguat non-inverting amplifier merupakan
kebalikan dari penguat inverting, dimana input dimasukkan pada input
non-inverting sehingga polaritas output akan sama dengan polaritas input tapi
memiliki penguatan yang tergantung dari besarnya hambatan feedback dan hambatan
input. Penguat ini memiliki masukan yang dibuat melalui input non-inverting.
Dengan demikian tegangan keluaran rangkaian ini akan satu fasa dengan tegangan
inputnya. Rumus dan rangkaian non-inverting dideskripsikan sebagai berikut:
TRIANGLE WAVE
Generator Triangle Wave Generator atau
Pembangkit Gelombang Segitiga umumnya terdiri dari 2 bagian utama. Bagian utama
tersebut adalah rangkaian Non-Inverting schmitt trigger oleh A1 dan rangkaian
integrator yang dibangun oleh A2. Output rangkaian Non-Inverting schmitt triger
pada Triangle Wave Generator atau Pembangkit Gelombang Segitiga ini berupa
gelombang kotak yang digunakan untuk driver rangkaian integrator A2.
Rangkaian integrator yang diberi input
gelombang kotak akan memberikan output berupa gelombang segitiga dan digunakan
untuk umpan balik (feedback ke rangkaian Non-Inverting schmitt triger A1 pada
rangkaian Triangular Wave Generator atau Pembangkit Gelombang Segitiga ini
sehingga rangkaian Non-Inverting schmitt trigger A1 akan memberikan input ke
integrator lagi dan hal ini berulang terus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar